• Home
  • Cara Kerja MMM
  • Cara mendaftar MMM
  • Digarap
  • Digarap
  • Digarap
  • Digarap

Terjemah

Janda Muda

Janda Muda

Nama saya Rudi, sebenarnya saya tidak terbiasa menuliskan pengalaman pribadi saya kepada khalayak ramai. Tapi, untuklah, melalui nyamuk.com ini, aku akan menceritakan peristiwa-peristiwa menggiurkan yang pernah terjadi pada diriku.

Peristiwa itu bermula ketika aku berkeinginan untuk mencari tempat kos-kosan di bilangan blok IV Nagoya, Batam. Pada saat itu, pencarian tempat kos-kosan ternyata membuahkan hasil. setelah aku menetap di tempat kos-2an yang baru, aku berkenalan dengan seorang wanita, sebut saja namanya Varia. Usia Varia saat itu baru menginjak 30 tahun dengan status janda beranak satu.

Perkenalanku semakin berlanjut. Pada saat itu, aku baru saja habis mandi sore. aku melihat Varia sedang duduk-duduk di kamarnya sambil nonton TV. Kebetulan, kamarku dan kamarnya bersebelahan. Sehingga memudahkan ku untuk mengetahui apa yang diperbuatnya di kamarnya.

Dengan hanya mengenakan handuk, aku mencoba menggoda Varia. Dengan terkejut ia lalu meladeni olok-olokanku. Aku semakin berani mengolok-oloknya. akhirnya ia mengejarku. Aku pura-pura berusaha mengelak dan mencoba masuk ke kamarku. Eh..., ternyata dia tidak menghentikan niatnya untuk memukulku dan ikut masuk ke kamarku.

"Awas kau....,n'tar kuperkosa baru tahu.." gertaknya. "Coba kalau berani..," tantang ku penuh harap.

aku menatap matanya, kulihat, ada kerinduan yang selama ini terpenda, oleh jamahan lelaki. Kemudian, tanpa dikomando ia mentup kamarku. Aku yang sebenarnya juga menahan gairah tidak membuang-buang kesempatan itu.

Aku meraih tangannya, Varia tidak menolak. Kemudian kami sama-sama berpagutan bibir. Ternyata, wanita cantik ini sangat agresif. Belum lagi aku mampu berbuat lebih banyak, ternyata ia menyambar handuk yang kukenakan. Ia terkejut ketika melihat kejantananku sudah setengah berdiri. Tanpa basa-basi, ia menyambar kejantananku serta meremas-remasnya. Oh..., ennnaaaakk..., terussssh..... Desisanku ternyata mengundang gairahnya untuk berbuat lebih jauh. Tiaba-tiba ia berjongkok, serta melumat kepala kontolku. Uf.....sshhh...auhhh....nikmmaaat.... Ia sangat mahir seperti tidak memberikan kesempatan kepada untuk berbuat banya.

dengan semangat, ia terus mengulum dan mengocok kontolku. aku terus dibuai dengan sejuta kenikmatan. Sambil terus mengocok, mulutnya terus melumat dan memaju-mundurkan kepalanya. Oh..., aduhhh..., teriaku kenikmatan. Akhirnya hampir 10 menit aku merasakan ada sesuatu yang mendesak hendak keluar dari kontolku.

Oh...., tahannn..., sshhh. uh...., aku mau kkkeluaaaaaar....oh....... Dengan seketika muncratlah air maniku ke dalam mulutnya. Sambil terus mencok dan mengulum kepala kontolku, Varia berusaha membersihakan segala mani yang masih tersisa.

Aku merasakan nikmat yang luar biasa. Varia tersenyum. Lalu aku mencium bibirnya. Kami berciuman kembali. Lidahnya terus dimasukkan ke dalam mulutku. aku sambut dengan mengulum dan mernghisap lidahnya.

Perlahan-lahan kejantananku bangkit kembali. Kemudian, tanpa kuminta, Varia melepaskan seluruh pakainnnya termasuk bra dan CDnya. Mataku tak berkedip. Buah dadanya yang montok berwarna putih mulus dengan puting yang kemerahan terasa menantang untuk kulumat. Kuremas-remas lembut payudaranya yang semakin bengkak. Ohhh.... teruss rud...teruss...desahnya. Kuhisap-hisap pentilnya yang mengeras, semnetara tangan kiriku menelusuri pngkal pahanya. akhirnya aku berhasil meraih belahan yang berada di celah-celah pahanya. tanganku mengesek-geseknya. Desahan kenikmatan semakin melenguh dari mulutnya. Kemudian ciumanku beralih ke perut dan terus ke bawah pusar. aku membaringkan tubuhnya ke kasur. Tnpa dikomando, kusibakkan pahanya. Aku melihat vaginanya berwarna merah muda dengan rumput-hitam yang tidak begitu tebal.

Dengan penuh nafsu, aku menciumi memeknya dan kujilati seluruh bibir kemaluannya. Oh....., terusss.. rud.... Aduhhh...nikmat..... Aku terus mempermainkan klitorisnya yang lumayan besar. Seperti orang yang sedang mengecup bibir, bibirku merapat dibelahan paginanya dan kumainkan lidahku yang terus berputar-putar di kelentitnta seperti ular cobra.

Rud...., oh...., terusss sayamgggg.... oh.......hhh. Desis kenikmatan yang keluar dari mulutnya, semakin membuatku bersemangat. Kusibakkan bibir kemaluannya tanpa menghentikan lidah dan sedotanku beraksi. Srucuuup=srucuuup..., oh.....nikmat....teruss.....teruss....., teriakannya semakin merintih. Tiba-tiba ia menekankan kepalaku ke memeknya, kuhisap kuat lubang memeknya. Ia mengankat pinggul, cairan lendir yang keluar dari memeknya semakin banyak. Aduhhhhh.... akkku..,keluuuaaaarr....oh......oh... Crooot..crooot. Ternyata Varia mengalami orgasme yang dahsyat.

Sebagaimana yang ia lakukan kepadaku, aku juga tidak menghentikan hisapan serta jilatan lidahku dari memeknya. aku menelan semua cairan yang kelyuar dari memeknya. Terasa sedikit asin tapi nikmat.

Varia masih menikmati orgasmenya, dengan spontan, aku memasukkan kontolku ke dalam memeknya yang basah. Bless...oh..., enakkk..., tanpa mengalami hambatan, kontolku terus menerjang ke dalam lembutnya memek Varia.

Oh..., variaaa..., sayang....., enakkk. Batang kontolku sepeti dipilin-pilin. Varia yang mulai bergairah kembali terus menggoyangkan pinggulnya. Oh...rud...terus..sayanmg......mmhhhhsss... Kontolku kuhujamkan lagi lebih dalam. sekitar 15 menit aku menindih Varia..., lalu ia meminta agar aku berada di bawah.

"Kamu di bawah ya, sayang...," bisiknya penuh nikmat. aku hanya pasra. Tanpa melepaskan hujaman kontolku dari memeknya, kami merobah posisi. Dengan semangat menggelora, kontolku terus digoyangnya. Varia dengan hentakan pinggulnya yang maju-mundur semakin menenggelamkan kontolku ke liang memeknya. "Oh...remas dadaku..sayaanggg.terus ...oh....Au.....sayang enakkk.... Erangan kenikmatan terus memancar dari mulutnya.

Oh..Varia....., terus goyang sayang......, teriakku memancing bnafsunya. Benar saja. kira-kira 15 menit kemudian goyang pinggulnya semakin di percepat. Sembari pinggulnya bergoyang, tangannya menekan kuat ke arah dadaku. aku mengimbanginya dengan menaikkan pinggulku agar kontolku menghujam lebih dalam. Rudiiiiiiiiii.....ah......, aku... keluuuuaarrrrrr,,sayang..... Oh...... Ternyata Varia telah mencapai orgasme yang kedua. aku semakin mencoba mengayuh kembali lebih cepat. Karena sepertinya otot kemaluanku sudah dijalari rasa nikmat ingin menyemburkan sperma.

Kemudian aku membalikkan tubuh Varia, sehingga posisinya di bawah. Aku menganjal pinggulnya dengan bantal. Aku memutar-mutarkan pinggulku seperti irama goyang dangdut. Oh...Varia....nikmatnya...., Aku keluuuuarrr..... Crottt...crott.....tttcrottt. aku tidak kuat lagi mempertahankan sepermaku... dan langsung saja memenuhi liang memek Varia.

Oh... Rud....., kau begitu perkasa. telah lama aku menantikan hal ini. Ujarnya sembari tangannya terus mengelus punggungku yang masih merasakan kenikmatan karena, Varia memainkan otot kemaluannya untuk meremas-remas kontolku.

Kemudian, tanpa ku komando, Varia berusaha mencabut kontolku yang tampak mengkilat karena cairan spremaku dan cairan memeknya. Dengan posisi 69, kemudian ia meneduhi aku dan langsung muluitnya bergerak ke kepala kontolku yang sudah mulai layu. aku memandangi lobang memeknya. Varia terus mengulum dan memainkan lidahnya di leher dan kepala kontolku. Tangan kanannya terus mengocok-ngocok batang kontolku. Sesekali ia menghisap dengan keras lobang kontolku. Aku merasa nikmat dan geli.

"Ohh...Varia...geli.....desahku lirih. Namun Varia tidak peduli. Ia terus mengecup, mengulum dan mengocok-ngocok kontolku. aku tidak tinggal diam, cairan rangsangan yang keluar dari memek varia membuatku bergairah kembali. Aku kemudian mengecup dan menjilati lobang memeknya. Kelentitnya yang berada di sebelah atas tidak pernah aku lepaskan dari jilatan lidahku. Aku menempelkan bibnirku di di kelientit itu.

"Oh...Rud...., nikmat....., ya...oh..... desisnya. Varia menghentikan sejenak aksinya karena tidak kuat menahan kenikmatan yang kuberikan. Oh...terus...sss. desahnya sembari kepalanya berdiri tegak. Kini mememeknya memenuhi mulutku. Ia menggerak-gerakkan pinggulnya. Ohhhh...yaahhhh.terussss....oh.....ooooohhhhhhhhaku menyedot kuat lobang memek nya. Rud.... akukkk ohhhh.. keluuaaarrra....sssshhhhss.... Ia menghentikan gerakannya, tapi aku terus menyedot-nyedot lobang memeknya dan hampir senmua cairan yang keuar masuk kemulutku.

Kemudia dengan sisa-sisia tenaganya, kontolku kembali menjadi sasaran mulutnya. aku sangat suka sekali dan menikmatinya. Kuakui, Varia merupakan wanita yang sangat pintar membahagiakan pasangannya.

Varia terus menghisap dan menyedoti kontol ku sembari mengocok-ngocoknya. aku merasakan nikmat yang tiada tara. Oh.. varia...terusss......terussss....rintihku menahan sejuta kenikmatan.

Varia terus mempercepat gerakan kepalanya. au....varia...aku...keluuarrrr.....oh.....croottt...crooottt.croooot. maniku tumpah ke dalam mulutnya. Sementara varia seakan tidak merelakan setetespun air maniku meleleh keluar.

terimakasih sayang... ucapku... aku merasa puas.......Ia mengecup bibirku. "Rud...., mungkinkah selamanya kita bisa seperti ini. Aku sangat puas dengan pelayannanmu. Aku tidak ingin perbuatan ini kau lakukan dengan wanita lain. aku sangat puas. Biarlah aku saja yang menerima kepuasan ini. Aku hanya terdiam. Dalam hatiku.... mungkinkah.... (bersambung).

Pembaca..., khususnya wanita serta tante-tante yang ingin mendapatkan kenghangatan dan kepuasan, silahkan menghubungiku melalu email roedyss@yahoo.com Aku jamin pasti puas. Karena aku paling suka menjilati memek sampai orgasme di mulutku.


T A M A T



[ add to favorites | contact | kembali ]



©2002 NyamukDotCom

RABGKING